SKRINING FITOKIMIA DAN PARAMETER NON SPESIFIK EKSTRAK ETANOL AKAR BAJAKAH (spatholobus littoralis Hassk.)
Bilah Samping Artikel
Diterbitkan:
Okt 31, 2021
Kata Kunci:
Akar bajakah (Spatholobus littoralis Hassk.), Skrining fitokimia, parameter non spesifik, etanol
Isi Artikel Utama
Abstrak
Telah dilakukan penelitian skrining fitokimia dan parameter non spesifik ekstrak etanol akar bajakah (Spatholobus littoralis Hassk.). Hasil uji skrining fitokimia akar bajakah (Spatholobus littoralis Hassk.) mengandung senyawa alkaloid, flavonoid, tanin, fenol, dan saponin. Hasil uji parameter non spesifik yang memenuhi persyaratan meliputi susut pengeringan 2,45 %, uji kadar air 2,398 %, uji bobot jenis 0,8390 %, uji kadar abu total 0,964 % dan tidak memenuhi persyaratan uji kadar abu tidak larut asam 1,557%.
Rincian Artikel
##submission.howToCite##
Nursyafitri, D., Ferdinan, A., & Rizki, F. S. (2021). SKRINING FITOKIMIA DAN PARAMETER NON SPESIFIK EKSTRAK ETANOL AKAR BAJAKAH (spatholobus littoralis Hassk.). Jurnal Farmasi IKIFA, 1(1), 64-73. Diambil dari https://epik.ikifa.ac.id/index.php/jfi/article/view/30
Bagian
Articles
Referensi
Badan POM RI. (2005).Standarisasi Ekstrak Tumbuhan Obat Indonesia, Salah Satu Tahapan Penting Dalam Pengembangan Obat Asli Indonesia.Volume 6. Jakarta: Badan POM RI. Halaman: 4.
Departemen Kesehatan RI, 2000, Parameter Standar Umum Ekstrak Tumbuhan Obat, Cetakan Pertama, 3-11, 17-19, Dikjen POM, Direktorat Pengawasan Obat Tradisional.
Harborne, J.B. (2006). Metode Fitokimia: Penuntun Cara Modern MenganalisisTumbuhan (alih bahasa: Kosasih Padmawinata & Iwang Soediro). Bandung : Penerbit ITB.
Kristanti, Alfinda Novi. 2008. Buku Ajar Fitokimia. Surabaya: Universitas Airlangga Press.
Kristian, Jeremia, Dkk. 2016. Pengaruh Lama Ekstraksi Terhadap Rendemen Dan Mutu Minyak Bunga Melati Putih Menggunakan Metode Ekstraksi Pelarut Penguap. Bandung : Universitas Padjadjaran
Najib, A., Malik, A., Ahmad, R.A., Handayani, V., Syarif, A, R., Waris, R., 2017, Standarisasi Ekstrak Air Daun Jati Belanda dan Teh Hijau, Jurnal Fitofarmaka Indonesia, Vol.4 No.2
Shailesh., Patwekar, L., B. Arvind, S., S. Manoj, Gaikwand., R. Snehal, Pedewad., P. Ashwini, Potulwar., 2015., Standardization of Herbal Drugs : An Overview., The Pharma Innovation Journal; 4(9): 100-104.
Supomo., Supriningrum, R., Junaid, R., 2016, Karakterisasi dan Skrining Fitokimia Daun Karehau (Callicarpa longifolia lamk), Jurnal Kimia Mulawarman, Volume 13 No.2.
Departemen Kesehatan RI, 2000, Parameter Standar Umum Ekstrak Tumbuhan Obat, Cetakan Pertama, 3-11, 17-19, Dikjen POM, Direktorat Pengawasan Obat Tradisional.
Harborne, J.B. (2006). Metode Fitokimia: Penuntun Cara Modern MenganalisisTumbuhan (alih bahasa: Kosasih Padmawinata & Iwang Soediro). Bandung : Penerbit ITB.
Kristanti, Alfinda Novi. 2008. Buku Ajar Fitokimia. Surabaya: Universitas Airlangga Press.
Kristian, Jeremia, Dkk. 2016. Pengaruh Lama Ekstraksi Terhadap Rendemen Dan Mutu Minyak Bunga Melati Putih Menggunakan Metode Ekstraksi Pelarut Penguap. Bandung : Universitas Padjadjaran
Najib, A., Malik, A., Ahmad, R.A., Handayani, V., Syarif, A, R., Waris, R., 2017, Standarisasi Ekstrak Air Daun Jati Belanda dan Teh Hijau, Jurnal Fitofarmaka Indonesia, Vol.4 No.2
Shailesh., Patwekar, L., B. Arvind, S., S. Manoj, Gaikwand., R. Snehal, Pedewad., P. Ashwini, Potulwar., 2015., Standardization of Herbal Drugs : An Overview., The Pharma Innovation Journal; 4(9): 100-104.
Supomo., Supriningrum, R., Junaid, R., 2016, Karakterisasi dan Skrining Fitokimia Daun Karehau (Callicarpa longifolia lamk), Jurnal Kimia Mulawarman, Volume 13 No.2.