GAMBARAN POTENSI INTERAKSI OBAT HIPERTENSI DI INSTALASI FARMASI RAWAT JALAN RUMAH SAKIT METROPOLITAN MEDICAL CENTRE PERIODE OKTOBER – DESEMBER 2018

Isi Artikel Utama

Honey Iskandar
Dessy Adelia
Anissa Muharomah

Abstrak

Menurut American Heart Association (AHA), penduduk Amerika yang berusia diatas 20 tahun menderita hipertensi telah mencapai angka hingga 74,5 juta jiwa. Berdasarkan data Riset Kesehatan (RISKEDAS) 2013, prevalensi hipertensi di Indonesia sebesar 25,8%. Hipertensi merupakan silent killer (pembunuh diam-diam) dimana gejala dapat bervariasi pada masing-masing individu. Hipertensi adalah salah satu faktor risiko utama terhadap penyakit jantung, stroke, gangguan penglihatan dan penyakit ginjal. Maka pada pengobatan hipertensi kemungkinan terjadinya polifarmasi sehingga terjadinya interaksi obat semakin besar. Interaksi obat merupakan modifikasi efek suatu obat akibat obat lain yang diberikan ada awalnya atau diberikan bersamaan sehingga keefektifan atau toksisitas satu obat atau lebih berubah. Berdasarkan data yang diperoleh dari rekam medik Rumah Sakit Metropolitan Medical Center untuk penyakit hipertensi primer di Rawat Jalan Rumah Sakit Metropolitan Medical Centre periode Juli sampai Desember 2018 terdapat 441 kunjungan dan menduduki urutan ke 3. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya potensi interaksi obat dan mengetahui persentase potensi interaksi obat berdasarkan tingkat keparahan interaksi obat di Instalasi Farmasi Rawat Jalan Rumah Sakit Metropolitan Medical Centre periode Oktober sampai Desember 2018 dengan menggunakan software drugs.com. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dan termasuk ke dalam jenis penelitian evaluatif yang bersifat retrospektif. Jumlah sampel yang diambil sebanyak 322 lembar resep dengan teknik pengambilan yang digunakan yaitu metode purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 216 lembar resep  (67,08%) yang terjadi interaksi obat dengan tingkat keparahan interaksi yaitu minor (12,67%), moderate (78,73%), dan major (8,60%).

Rincian Artikel

Bagian
Articles

Referensi

Dasopang E. Polifarmasi dan Interaksi Obat Pasien Usia Lanjut Rawat Jalan dengan Penyakit Metabolik (Jurnal Farmasi Klinik), Medan: Fakultas Farmasi dan Kedokteran Universitas Sumatera Utara; 2015, h 238.
Departemen kesehatan. Hipertensi membunuh diam-diam ketahui tekanan darah anda. Mei 2018. Diambil dari: http://depkes.go.id/article. Diakses 17 Januari 2019.
Direktorat Jendral Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Pharmaceutical Care Untuk Penyakit Hipertensi. Jakarta : Direktorat Bina Farmasi Komunitas dan Klinik; 2006.
Drug Interaction Checker. Diambil dari: http://www.drugs.com Diakses 15 Juli 2019.
Herdaningsih S. Potensi Interaksi Obat-Obat pada Resep Polifarmasi: Studi Retrospektif pada Salah Satu Apotek di Kota Bandung (Skripsi), Bandung: Universitas Padjajaran; 2016, h 289.
Klasifikasi Hipertensi JNC VIII. Diambil dari: http://dokumen.tips/klasifikasi-hipertensi-jnc-VIII. Diakses 26 Januari 2019.
Mahamudu YS. Kajian Potensi Interaksi Obat Antihipertensi (Jurnal Ilmiah Farmasi). Manado: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sam Ratulangi; 2017, h 1-2.
Noviana T. Evaluasi Interaksi Penggunaan Obat Antihipertensi Pada Pasien Rawat Inap di Bangsal Cempaka RSUD Panembahan Senopati Bantul Periode Agustus 2015 (Skripsi). Medan: Universitas Sumatera Utara; 2016.
Pusat Data Informasi Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. Hipertensi; 2014.
Rofifah G. Evaluasi Penggunaan Obat Antihipertensi Pada Pasien Hipertensi di RSUP.DR.M.Djamil (Skripsi). Padang: Universitas Andalas; 2017.
Rumah Sakit Metropolitan Medical Centre. Profil Rumah Sakit Metropolitan Medical Centre. Diambil dari: http://rsmmc.co.id. Diakses 30 Oktober 2018.
Setiawan T. Studi Retrospektif Interaksi Obat Pada Pasien Jmakesmas di RSUD Hasanuddin Damrah Manna Bengkulu Selatan (Skripsi), Medan: Universitas Sumatera Utara; 2011.
Sulistia GG, Rianto S, Nafrialdi, editors. Farmakologi dan Terapi. Edisi 6. Jakarta : Departemen Farmakologi dan Terapeutik Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia; 2016,h 345-868.
Syamsudin. Interaksi Obat Konsep Dasar dan Klinis. Jakarta : Penerbit Universitas Indonesia; 2013, h 1-10.
Team Medical Mini Notes. Basic Pharmacology & Drug Notes. Makasar : MMN Publishing; 2017, h 56-76.