HUBUNGAN FAKTOR DEMOGRAFI DENGAN PENGETAHUAN CARA PENGGUNAAN OBAT BEBAS & BEBAS TERBATAS DI KELURAHAN PENGGILINGAN
Isi Artikel Utama
Abstrak
Obat berperan sangat penting dalam pelayanan kesehatan. Penanganan dan pencegahan berbagai penyakit tidak dapat dilepaskan dari tindakan terapi dengan obat atau farmakoterapi. Berdasarkan Hasil Riset Kesehatan Dasar tahun 2013 menunjukkan bahwa sebanyak 103.860 rumah tangga atau 35,2% dari 249.959 rumah tangga di Indonesia menyimpan obat untuk swamedikasi, dengan proporsi tertinggi Rumah Tangga di DKI Jakarta 56,4%. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan demografi dengan pengetahuan tentang cara penggunaan obat bebas dan bebas terbatas bentuk tablet, kapsul dan sediaan cair atau sirup pada masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan cara simple random sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah masyarakat yang memiliki KK dan KTP yang terdaftar di Kelurahan Penggilingan sebanyak 144 orang. Hasil penelitian menunjukkan dari 144 responden yang memiliki pengetahuan baik tentang cara menggunakan sebanyak 70 orang (48,61%) pengetahuan cukup tentang cara menggunakan sebanyak 67 orang (46,53%) dan pengetahuan yang kurang tentang cara menggunakan sebanyak 7 orang (4,86%). Berdasarkan perhitungan statistik dengan uji Spearman rho menunjukkan tidak adanya hubungan antara usia dengan tingkat pengetahuan mengenai terkait penggunaan obat bebas dan bebas terbatas dikarenakan nilai sig (0,053) > 0,05.
Kata kunci : Pengetahuan, penggunaan, obat bebas, bebas terbatas, Spearman rho
Rincian Artikel
Referensi
2. Plagandaru B. Buku Saku Palang Merah Remaja ( PMR ). Boyolali: Palang Merah Indonesia; 2018, h 18.
3. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS). Jakarta: Kementrian Kesehatan Republik Indonesia; 2013, h 40.
4. Yunita RD. Gambaran Penyimpanan Obat di Rumah Pada Masyarakat di RW 006 Kelurahan Jatinegara Kecamatan Cakung Jakarta Timur Periode Mei – Juli 2019. Jakarta : Akademi Farmasi IKIFA; 2019, h 4.
5. Direktorat Jendral Kefarmasian dan Alat Kesehatan. Pedoman Pelaksanaan Program GEMA CERMAT Kementrian Kesehatan Republik Indonesia.; 2020, h 3.
6. Julia Salsabila. Gambaran Penyimpanan Obat Rumah Tangga pada Masyarakat di RW 05 Kelurahan Periuk Jaya Tangerang periode Februari-April 2018. Banten : Poltekkes Jakarta; 2018, h 32-36.
7. Arti kata masyarakat. Semua maksud kata dari KBBI. masyarakat adalah... (jagokata.com). Diakses 20 Juli, 2023.
8. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta. Definisi Obat; 2016, h 3.
9. Kementrian Kesehatan Direktorat Jendral Pelayanan Kesehatan. Jakarta. Teliti dan Bijak Memperoleh Obat; 2019, h 2.
10. Elmitra. Dasar –Dasar Farmasetika dan Sediaan Semi Solid. Yogyakarta: CV BUDI UTAMA; 2017, h 18-21.
11. Murtini G. Farmasetika Dasar. 1st ed. Zamil F, editor. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia; 2016, h 17.
12. Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia. Pedoman Mengenal Obat Kadaluarsa dan Rusak Serta Cara Pesmunahannya. Jakarta; 2021, h 8.